Polda - Bid Humas

Polda Kep. Kep. Bangka Belitung. Bid Humas,- Melaksanakan Gelar Apel Kasatwil secara serentak melalui Zoom meating, Jajaran Polres Pangkalpinang gelar apel bersama Mabes Polri, tentang pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (25/11/2020).

Apel Kasatwil Tahun 2020, dalam rangka kesiapan polri dalam pengamanan tahap inti pemungutan suara pilkada di tengah Pandemi Covid-19.

Selain itu juga dilaukan pengamanan perayaaan Natal dan Tahun Baru 2021. 

Hal itu digelar guna mendukung pemulihan ekonomi nasional. Apel yang dilaksanakan secara virtual dipimpin oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs Idham Aziz, di Aula Anton Soejarwo Polres Pangkalpinang.

Kapolres Pangkalpinang AKBP Tris Lesmana Zeviansyah, mengatakan dalam keterangan tertulis, pihaknya menggelar apel kasatwil dengan Mabes Polri, memerintahkan kesiapan polda dan polres jajaran se-Indonesia, dalam mengamankan pemilu, natal dan tahun baru 2021.

Beberapa penekanan Kapolri Jendral Polisi Drs Idham Aziz dalam apel tersebut. Arahan presiden Selasa (24-11-2020) wajib segera dijabarkan, bahwa Covid-19 sudah menyebar ke 220 negara dengan data 60 juta positif, 1,4 juta meninggal dunia.

Indonesia dalam penyebaran Covid-19 berada diurutan 21 dunia. Pada bulan Desember 2020. Saat Operasi Lilin Polri akan melakukan kegiatan pembagian masker sebanyak 2 juta dan handsanitaizer.

Negara sangat mengharapkan TNI/Polri sebagai garda terdepan dalam pencegahan dan penanganan Virus Corona.

"Bapak presiden sangat mengapresiasi seluruh upaya yang telah dilakukan oleh Polri dalam hal penyebaran covid 19. Fokus kinerja Polri yaitu membantu pemerintah," kata AKBP Tris Lesmana, dalam keterangan tertulis, Rabu (25/11/2020)

Lakukan sikap persuasif dalam hal pencegahan virus corona dan ketegasan polri serta tidak boleh ada keragu-raguan apapun terhadap kerumunan massa.

"Penanganan kasus rusuh dalam unras Omni Bus Law tidak ada yang ditangguhkan," katanya.

Sedangkan, pelaksanaan Operasi Lilin 2020 akan berlangsung selama 13 hari, dimulai dari tanggal 23 Desember 4 Januari 2021 kegiatan yamg dikedepankan simpatik dan tidak ada represif.

"Seperti yang disampaikan oleh kapolri, seluruh kegiatan polri fokuskan pada bakti sosial yaitu kemanusiaan. Perkuat sinergi dengan TNI karena soliditas dan sinergitas TNI - Polri harus mengkristal dalam hati sanubari kita masing-masing," ujarnya.

Pembinaan personel berikan reward dan punisment terhadap personel yang berprestasi dan personel yang melakukan pelanggaran baik disiplin, kode etik maupun tindak pidana.